Pendidikan
tinggi kehutanan di lndonesia dimulai dengan pembentukan Sekolah Tinggi
Pertanian di Bogor (Landbouw Hogeschool) yang kemudian diubah menjadi fakultas
pada tahun 1940 dengan nama Faculteit voor Landbouw-wetenschappen yang sebelumnya berstatus sebagai Jurusan Pertanian dan Jurusan Kehutanan yang
bernaung di bawah Universiteit van Indonesie (Universitas Indonesia).Fakultas
Pertanian Universitas lndonesia memisahkan diri menjadi Institut Pertanian
Bogor (IPB) pada tahun 1963 dan berlokasi di Kampus Baranangsiang Bogor.
Pemisahan ini diikuti oleh perubahan status dari Jurusan Kehutanan menjadi
Fakultas Kehutanan (SK Pendirian No. 279 Tahun 1965 yang dikeluarkan Presiden
RI Ir. Soekarno). Pada tahun 1968, Fakultas Kehutanan pindah ke gedung baru di
Kampus Dramaga. Pada 1969, Fakultas Kehutanan dibagi menjadi Jurusan Manajemen
Hutan dan Jurusan Teknologi Hasil Hutan dan sejalan dengan program kurikulum
IPB, masa studi tingkat S1 berubah dari 6 tahun menjadi 4 tahun. Dengan diterapkannya
program mayor-minor di IPB, Jurusan Manajemen Hutan berubah menjadi
Departemen Manajemen Hutan (DMNH) dan
Jurusan Teknologi Hasil Hutan menjadi Departemen Hasil Hutan (DHH). Departemen
lain yang terdapat di Fakultas Kehutanan adalah Departemen Konservasi
Sumberdaya Hutan dan Ekowisata (DKSHE) yang berdiri pada tahun 1982 dan
Departemen Silvikultur (DSVK) yang berdiri pada tahun 2005.Program pascasarjana
di bidang Ilmu Kayu dan Pengelolaan Hutan mulai dikembangkan sejak tahun 1978.
Pada tahun 1990, program studi ini berubah menjadi program studi Ilmu
Pengetahuan Kehutanan. Dengan diterapkannya program mayor-minor di IPB, sejak
tahun 2005 Fakultas Kehutanan memiliki 4 mayor program sarjana.
Fakultas
Kehutanan IPB memiliki lembaga kemahasiswaan (LK) dan lembaga struktural (LS)
serta badan otonom (BO) yang terdiri dari :
Lembaga
kemahasiswaan
1.
DPM Fakultas Kehutanan
2. BEM
Fakultas Kehutanan
3. FMSC
(Himpro Menejeman Hutan)
4. HIMASILTAN
(Himpro Hasil Hutan)
5. HIMAKOVA
(Himpro Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata)
6.
TGC (Himpro Silvikultur)
Lembaga
struktural
1.
DKM IBAADURAHMAN
2. RIMPALA
(Rimbawan Pecinta Alam)
3. MT
AL-ASJAAR
4.
MR (Masyarakat
Roempoet)
Badan otonom
1. IFSA (International Forestry Students
Association)
2.
PC Sylva
Manfaat yang
didapat angkatan 51 : mengenal fakultas kehutanan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar